Ngopi dan "Ngopi"

Hi..., Sudahkah hari ini kamu sekalian ngopi?. Tentu pertanyaan ini bisa dikatakan serius untuk menanyakan apakah hari ini kalian sudah minum kopi belum?, Tetapi lebih jauh pertanyaan ini mungkin juga hanya basa-basi untuk memulai pembicaraan ketahap berikutnya. 

Ngopi memang kerap sekali menjadi cara, untuk melakukan komunikasi lebih santai dan mungkin mendalam. Karena dengan ngopi kita akan dibiasakan untuk berlaku biasa, lebih rileks dan tentunya tidak dengan tegang. Dengan cara ini, komunikasi bisa berjalan dengan baik dan "gayeng". Apapun masalahnya dan bagaimanapun rumitnya bisa kita selesaikan di Warung kopi. yaaaa..., tak harus langsung terselesaikan tetapi setidaknya disanalah kita berbagi dengan kawan, apa yang sedang kita pikirkan. Tak jarang dari obrolan warung kopipun kadang bisa muncul ide-ide yang brilian dan besar. Karena "ide selalu datang dengan tidak sempurna, Mengerjakanyalah yang menjadikanya sempurn" qola Shobul Facebook (Mark Zukerberk). Jadi Ngopi bisa sangat sederhana tetapi juga bisa sangat luar biasa.

"NGOPI" yang ini senaja saya tulis dengan tanda kutip dan huruf besar, apa maksudnya?, ada yang ingin saya sampaikan. Ngopi juga bisa berarti "Mengcopy" kegiatan ini sangat familier dikalangan peselancar internet dengan ragam profesi apapun itu dari pelajar sampai Profesor. Karena memang kegiatan copy mengcopy ini sangat biasa dilakukan. Kadang bisa diartikan biasa jika itu tidak merugikan orang lain tapi juga jadi luar biasa ketika itu merugikan orang lain. 

Jadi biasa jika memang yang dicopy adalah properti digital yang tidak mengandung hak cipta atau senaja memang dipersilahkan untuk dicopy, Menjadi luar biasa jika yang dicopy adalah hasil karya yang senaja dijadikan properti privat, ataupun jika tidak privat senaja untuk dijual dengan lebel hak cipta. Daisini akan menjadi berbeda maknanya, karena bisa saja ini bisa berarti menyerobot hak milik orang lain. Tentu rilaku ini tidak diperbolehkan. Tetapi jika di modifikasi dan tidak 100 persen sama mungkin ini bisa diampunilah ya....,, hahah. namanya juga pengetahuan, jika tidak disebarkan tak bisa diketahui. hahha. seperti Teman saya hasil copy paste dan modifikasi bisa hasilkan ratusan hingga milyaran, hmmmm,, ngiri gue dan gue mau ikut. (Next)

Ngopi Pagi

 

Selamat datang di blog baru saya setelah beberapa kali akun saya bermasalah, akhirnya saya putuskan untuk mendelete akun blok yang lama dan saya membuat blog baru dengan semua alamat baru. Cukup menjengkelkan memang ketika kita tidak merasa membuat kesalahan terhadap akun kita tetapi selalu ada notivikasi bahwa akun kita di duplikat. Wal hasil kita kumpulkan semua infrmasi dari internet ternyata nama dan alamat saya pernah di gunakan orang lain untuk alamat pembayaran adsense, sehingga google menganggap kita melakukan duplikasi akun. 

Sialnya semua blog gue yang sudah lama juga kuhapus jadi hilanglah asset digitalku, itu ku lakukan sebelum mendapat informasi kalau ternyata yang bermasalah bukan blog tetapi adalah akun pembayaran. Yaa.. sudahlah nasi telah menjadi bubur dan bubur harus segera dimakan. Kita buat blog yang baru dengan "SATU ASA" yaitu kemakmuran.